Srikandi KU

Srikandi KU

Rabu, 10 Maret 2010

पासंग सुरुत cinta itu mengenal istilah gelombang pasang dan surut, artinya dalam kehidupan cinta akan ada turun naiknya


Perlu kita ketahui bahwa dalam cinta itu mengenal istilah gelombang pasang dan surut, artinya dalam kehidupan cinta akan ada turun naiknya perasaan seorang pada seseorang, kayak gimana sih?


Begini, misalnya hari kemarin kita jalan dengan pacar, tyus kita ajak nonton bola di stadion, tyus ternyata dia kecewa karena dia tidak terlalu suka karena maunya nonton bioskop percintaan tentunya. Ya, disinilah sebabnya besoknya tiba-tiba dia bawaannya marah tanpa sebab, tapi kalau kita pinter pasti bisa membaca bahwa hal ini karena kejadian kemarin. Kalau kita memarahi dia yang artinya bisa mengakibatkan rasa sayang cewe itu berkurang, biar bertambah dan stabil mesti bisa ngertiin dia misalnya, "maaf deh kan g tau, ydah gimana kalo kita sekarang nonton bioskop?" tawaran cowo itu. "Boleh tuh tapi beneran kan gak ngerepotin?", tanya cewenya. "Ya, "Itung-itung aa ngobatin rasa jenuhnya dd yang kemarin," cowonya ngomentari. "Duuh aa bae", sahut cewenya. "Biasa aja kok, syang". "Ihh lebay!", koment cewenya.

Jadi intinya, kita harus bisa menghaluskan sifat dan sikap kita bila menghadapi makhluk indah di muka bumi, alias nghadapin cewe, jangan kita egois, kalo kita egois malah dia akan merasa tertekan dengan sikap egois itu. Jadi, pahami dulu sifat yang ada pada wanita, jangan karna kita pinter tyus kita manfaatin kelemahan pada wanita. Mang kelemahannya apa?
Hmm, masa gak tau?

Sabda Rosululloh Saw., yang berbunyi, "Tulang rusuk yang paling bengkok yaitu yang paling atas. Bila engkau hendak luruskan, ia akan patah." (Hadits Nabi).

Sabda Rasulullah Saw, "Bahagiakan dirimu dengan sifat-sifat bengkok yang ada pada istrimu." (Hadits Nabi).

Hadits tersebut mengungkapkan bahwa jika menghadapi seorang wanita harus dengan penuh kelembutan, kehalusan sikap dan tindakan, tidak boleh mengancam bakal diputusin, bakal dicerai kalau udah jadi suami istri, jangan terlalu posesif berikan kebebasan sewajarnya, agar rasa nyaman dirasakan olehnya terhadap kita.

Banyak orang yang melakukan kesalahan fatal padahal dari hal sepele, contohnya;
"Kamu pilih Aku atau Kerjaan ?", mengandung unsur sifat keegoisan (mementingkan diri sendiri) yang akhirnya kekasih sendiri jadi korban. "Kamu pilih putusin Aku atau Dia?", padahal cuma temen smsan doank karena jauh tempat tinggalnya alias lum ketemu dan temen biasa aja, akhirnya yang jadi korban kekasih sendiri dan dirinya sendiri pun ikut merugi karena kehilangan orang tulus mencintainya. Hmmm, disayangkan?

Ya, yaitu sifatnya halus mesti dengan cara bujuk rayuan, tapi awas jangan gombal atau boong, malah bikin cewe bisa berkurang tuh rasa sayangnya. Kebanyakan cewe sekarang tidak mau diatur-atur, wajarlah namanya juga manusia perlu adanya kebebasan bersikap dan berpikir, asal jangan melakukan ML, itu bukan kebebasan yang normal, tapi kebebasan yang berlebihan, toh kita diperintahkan menahan nafsu birahi, kan?

Dalam Al-Qur'an dijelaskan:
“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.” QS. Al Israa [17] : 32.

Tuh kan, Alloh SWT saja mengharamkan Zina atau ML (Making Love), karena fitrah manusia secara biologisnya sah bila dalam pernikahan, mau gaya apa aja boleh, misalnya gaya kodok loncat-loncat, kuda lumping, dogy style gak boleh tuh nusuk dari belakang (hehe).
Tipe Kekasih dalam Hubungan Asmara itu terbagi, sebagai berikut;
1. Kata Cinta (Besarnya 50%)
Misalnya; ungkapan yang mengandung kosa kata Cinta, "Aku cinta ama Kamu", "Aku suka sama kamu", dan semacamnya. Orang tersebut belum sepenuhnya mengekspresikan karna batinnya, tapi ada unsur birahi juga. Artinya ingin memiliki, makanya gak aneh ada sifat cemburu berlebihan. Biasanya tertarik karena tampang, tubuhnya, matanya, pokoke secara objektif fisikal. Sehingga, jangan aneh kalo banyak aturan ini itu, karena gak mau kalo pacarnya itu diembat padahal dirinya sendiri udah cakep, tapi ada aja rasa ketakutan dicuri hati kekasihnya (cewe atau cowo). Seringkali, berbuat gombal untuk menaklukkan sifat cewenya atau cowonya padahal tanpa disadari rasa sayang kekasih akan berkurang dengan sifat itu.
Kesimpulan :
Hmm, jadi kurangilah sifat cemburu dan egois tuh itu ngrugiin bagi percintaan. Mestinya; ya mau saling mengalah dan saling memberi pengertian. Dijamin rasa sayang kekasih kita akan bertambah, dan kita akan dipercaya dan pastinya dia mau untuk setia pada kita seorang. Gimana mau kan?
2. Kata Sayang (Besarnya 75%)
Misalnya; "Yank, jangan ninggalin aKu, yah?," "Syang, gimana kesehatannya?," "Yank, mau kemana skrang?". Nah, tipe ini biasanya sudah ada sifat pengertian tapi masih ada rasa manja dan takut kehilangan karena tau jika tanpa kekasih pasti akan merasakan kesepian dan kesendirian, sadar betapa pentingnya rasa kasih sayang. Biasanya orang tipe ini mencintai dan menyayangi seseorang itu dengan penuh ketulusan dan sikap hati-hati tentunya setia juga, karena tak mau kalau rasa sayang berkurang dari kekasihnya, kekecewaan dan keraguan itulah penyebab yang bisa menimbulkan rasa sayang berkurang. Orang tipe ini, sifatnya peduli dengan keadaan kekasihnya tanpa mementingkan diri sendiri, malah berani untuk berkorban banyak, misalnya; bukan cowonya yang ngasih pulsa, tapi malahan cewenya padahal cowonya tak pernah minta, karena ada sifat kepedulian.
Kesimpulan :
Rasa sayang telah mengalahkan egois yang ada dalam diri seseorang tersebut, yang menghasilkan kesetiaan pasangan terhadap dirinya, pasangan menjadi lebih mau mengalah tanpa harus diminta tapi mengerti dengan sendirinya, timbullah satu pikiran atau satu pengertian. Dijamin, rasa sayangnya akan tetap terjaga dan stabil.
3. Kata Amat Cinta atau Amat Sayang (Besarnya bisa mencapai 100%)
Biasanya tidak memberikan kebebasan bergaul dengan lawan jenis selain dia, minta tukeran nomor, pokoke lebih posesif sikapnya, lebih menomorsatukan pacarnya terkadang sering melupakan Alloh SWT, sebagai Tuhannya, malah terlalu memuja kecantikan atau ketampanan yang ada dalam diri kekasihnya. Hmmm? Mulai malas untuk sholat karena diajak kencan oleh kekasihnya, dan sebagainya. Sifat ini terlalu berlebihan, seringkali membela kekasihnya padahal dialah yang salah, malah berani melawan orangtua untuk membela pacarnya, karena ada satu hal yang tak bisa dikendalikan, yaitu; sifat ketakutan yang berlebihan tidak sewajarnya. Jadi, berani berkorban ini itu, tanpa memikirkan sebab akibatnya.
Kesimpulan :
Rasa sayang yang berlebihan akan melupakan hal lain yang perlu diperhatikan, misalnya bisa melupakan Alloh SWT, melanggar segala hal yang dilarangnya misalnya berani mengasih keperawanannya atau kejantanannya, tidak memikirkan dosa yang akan diakibatkan oleh perilakunya, yang terpenting bisa bersamanya walau mempertaruhkan nyawa, dan hal yang mungkin bisa jadi kekasihnya memanfaatkannya atau memeras materinya. jadi, berhati-hatilah! Satu hal lagi, berikan rasa sayang itu yang seimbang nomorsatukanlah Alloh SWT atas segala dari hal apapun. Agar kita dalam lindungan dan pertolongan Alloh SWT.
Nah, yang perlu direnungkan disini adalah sebagai berikut:
Kita perlu menguji kebenarannya, apa dia berboong atau tidak, apa dia bener-bener sayang atau tidak, apa dia masih setia atau tidak?
Mesti dilakukan proses penelitian agar nantinya kita sendiri tidak tertipu dengan sikap manisnya, dengan tampang dan senyumnya, jadi mesti berhati-hati dalam melangkah dalam menjalani hubungan asmara, mesti bisa membedakan mana yang pantas maupun yang tidak, bisakah diajak kompromi atau tidak, agar keraguan itu sirna dengan kita mengenal lebih jauh kekurangan dan kelebihan, kebaikan ataupun bahkan keburukan. Bukan berarti kita tidak sayang, malah dengan keberanian dan usaha kita mengenal dia seutuhnya, disitulah namanya cinta Sejati.
Sedangkan jika cinta Abadi adalah hubungan asmara lawan jenis yang tidak termakan oleh perubahan waktu maupun usia, akan selalu tetap setia menemani tanpa rasa keluh kesah, tapi dengan senang hati. Saling membantu, tidak mementingkan diri, dan timbullah satu sama lain kenyamanan rasa yang sangat berarti. Duuh, sok sweet, yah? :-)
Selain itu, ada yang perlu diketahui tentang Kebutuhan Pokok Dalam Hubungan Asmara, diantaranya;
[1] Kesetiaan.
[2] Pengorbanan Ikhlas.
[3] Menyayangi setulus hati dengan sepenuh jiwa.
[4] Selalu memberikan dukungan sekaligus saran untuk perubahan yang lebih baik.
[5] Kejujuran.
[6] Kepercayaan.
[7] Pemberian tanpa mengharap pujian.
[8] Menerima keadaan kekasih walau bagaimanapun secara ridho Alloh Ta'ala.
[9] Melengkapi segala kekurangan.
[10] Memberikan segenap perhatian dan pengertian.
[11] Menghargai pemberian.
[12] Menawarkan bantuan dalam menghadapi kesulitan.
[13] Memberikan jaminan yang pasti bukan janji-janji surga.
[14] Mengakui keberadaan atau kehadiran kekasih.
[15] Rela meluangkan waktu untuk bersama sekalipun hanya sebentar.
[16] Senantiasa berbagi rasa diantara suka dan duka berupa pengalaman atau perasaan yang dirasakan.
[17] Senantiasa positif thinking dalam arti berpikir positif dalam segala hal. Misalnya; tak ada kabar mungkin tidak pulsa, tak dibalas smsnya mungkin ketiduran atau habis pulsa, ditelepon sibuk mulu mungkin jaringannya lagi error, gonta-ganti kartu mungkin jaringannya error ataupun teman-temannya banyak menggunakan operator lain sehingga ingin murah dalam tarif nanti juga akan mengganti kartu jika ingin bersmsan dengan kita.
Jalan bareng berdua dengan yang lain mungkin sodaranya atau cuma teman saja, pokoke buktikan terlebih dahulu jangan langsung percaya oleh kabar yang belum jelas agar tidak terjadi salah paham.
[18] Senantiasa bersabar dalam merindukan kehadiran bersabar pemahamannya dalam memahami keinginan atau maksud kita.
[19] Senantiasa bersikap halus dan mencoba mengalah jika kekasih dalam keadaan emosi sekaligus menenangkan pikiran dan hati diri kekasih.
[20] Senantiasa peduli terhadap perasaan kekasih berupa keinginan atau maksud pikirannya.
[21] Senantiasa memberikan hiburan berupa candaan hingga membuat diri kekasih tersenyum, bukan candaan menyindir atau candaan mencela hanya akan membuat diri kekasih menangis dalam hati atau meneteskan air mata.

Semoga artikel ini memberikan manfaat yang meluas dan berkesan di hati setiap Pembaca, amien!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar